Persiapkan Penggunaan SIA SPBE V2, Pemkot Kediri Ikuti Sosialisasi yang Digelar Kemen PANRB

berita | 23/01/2024

Sebagai upaya dalam mendukung implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Nasional sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 132 Tahun 2022 Tentang Arsitektur SPBE Nasional, Pemkot Kediri hari ini mengikuti Sosialisasi Sistem Informasi Arsitektur (SIA) SPBE V2 secara daring, Selasa (23/1). Sosialisasi tersebut digelar dalam rangka mencapai Keterpaduan Layanan Digital Nasional melalui Penyusunan Arsitektur SPBE pada setiap IPPD.

Cahyono Tri Birowo, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi SPBE Kementerian PANRB dalam sambutannya mengatakan bahwa perbaikan layanan digital pemerintah turut memberikan sumbangsih besar dalam peningkatan indeks pembangunan E-Government Indonesia. Cahyono juga menyebut Indeks SPBE Nasional selalu mengalami kenaikan, pada tahun 2022 berada pada angka 2,34 (cukup) naik menjadi 2,7 (baik) di tahun 2023.

Untuk itu, Kementerian PANRB meluncurkan aplikasi baru yakni SIA SPBE V2 yang mana pada aplikasi tersebut merupakan hasil peremajaan dari SIA SPBE versi sebelumnya dan memiliki sejumlah perbedaan. Pada SIA SPBE V2 memiliki keunggulan bisa diakses pada berbagai model perangkat, seperti ponsel dan komputer/laptop, sedangkan pada aplikasi terdahulu berbasis tekstual dan hanya bisa diakses melalui instalasi desktop.

SIA SPBE bukan hanya sekadar documentation repository, pada SIA SPBE V2 terdapat beberapa peremajaan dengan ditambahkannya beberapa fitur, seperti: reporting & analysis, yakni SIA memberi berbagai laporan, alat dan fungsi untuk menganalisis dan mengoptimalkan bisnis & TI; collaborate & govern, yakni SIA digunakan untuk berbagi semua informasi artifak organisasi dan untuk bekerjasama dalam peningkatan berkelanjutan; performance dashboard, yakni gabungan semua data yang relevan dengan bisnis dari berbagai sumber untuk analisis yang lebih dalam.

Di lain kesempatan, Apip Permana, Kepala Dinas Kominfo Kota Kediri menjelaskan bahwa pihaknya turut berperan aktif dalam mencapai keterpaduan layanan digital nasional, terutama dengan mengaplikasikan SIA SPBE V2. “Peran Pemkot Kediri dalam hal ini ialah memastikan percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital di Kota Kediri. Di samping itu juga kami melakukan konsolidasi seluruh aplikasi SPBE ke dalam satu portal layanan Pemkot, dan yang paling penting memastikan keterpaduan rencana dan anggaran SPBE,” jelas Apip.

Ia menilai percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital nasional ini memiliki beberapa fungsi, seperti: memperkuat tata kelola, membangun kemampuan implementasi pemerintah melalui Govtech, dan fokus pada layanan digital prioritas. Apip berharap agar pemanfaatan aplikasi SIA SPBE V2 dapat berjalan dengan lancar serta mempermudah pemerintah dalam melayani masyarakat melalui pemanfaatan teknologi.

*Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri*