Dishubkominfo Kota Kediri Gelar Operasi Gabungan

pemerintah | 14/10/2014

Maraknya Kecelakaan Angkutan Umum

Menyikapi kasus Bus Harapan Jaya yang mengalami kecelakaan  di wilayah Kabupaten Sidoarjo Senin lalu, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Kediri bekerjasama dengan Polres Kediri Kota menggelar operasi gabungan lalu lintas angkutan orang dan barang di jalan Brigjen Katamso Kota Kediri Selasa, 14 Oktober 2014.

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Kediri Hari Ediyanto, S.Sos mengatakan, operasi gabungan yang dilakukan pihaknya lebih ditekankan pada upaya pencegahan terhadap terjadinya kecelakaan. Untuk itu, sasaran operasi  diarahkan pada kendaraan pengangkut beban berat seperti bus dan kendaraan pengangkut barang.

“Paling tidak dengan operasi ini, kita bisa melihat kelayakan jalan suatu kendaraan atau tidak, kelebihan muatan atau tidak. Dengan demikian kalau kelebihan muatan bisa kita over ke kendaraan lain dan kalau tidak layak, ya kita hentikan. Ini sebagai antisipasi terjadinya kecelakaan akibat kendaraan yang tidak layak jalan. Apalagi kalau melihat kondisi jalan yang menanjak,sangat berbahaya bagi kendaraan yang tidak laik jalan,” ujarnya.

Dari hasil operasi lalu lintas gabungan yang dilakukan selama satu setengah jam tersebut,  petugas  berhasil menjaring 13 kendaraan yang melakukan pelanggaran diataranya 8 kendaraan yang KIR-nya habis. 2 truk dengan SIM belum umum, 1 MPU yang tidak memiliki KIR, dan terdapat 2 kendaraan yang tidak layak beroperasi seperti ban gundul dan retak. Setiap kendaraan yang melakukan pelanggaran tersebut akan dikenakan tilang dan wajib melakukan sidang di Pengadilan Negeri Kedie mwlalui Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota.

Hari berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat memberikan rasa aman kepada penumpang angkutan umum. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kota Kediri secara berkala akan mengagendakan kegiatan ini bersama pihak terkait yang waktu dan tempatnya akan ditentukan kemudian sesuai dengan situasi dilapangan. “ saya juga berharap dengan adanya kerjasama yang baik ini akan berdampak positif terhadap penertiban/penegakan peraturan lalu lintas sehingga dapat meminimalisir pelanggaran kendaraan dijalan raya. Dengan demikian angka kecelakaan pun juga semakin berkurang,” tegasnya.