Saking Penuhnya, RSUD Gambiran Kediri Sulap Kantin Jadi Ruang Pasien COVID-19

Kediri Dalam Berita | 04/07/2021

KEDIRI - Manajemen RSUD Gambiran Kota Kediri, Jawa Timur mengalihfungsikan area kantin mereka menjadi ruang perawatan pasien COVID-19 menyusul banyaknya pasien terkonfirmasi positif virus corona. "Ruang kantin tidak difungsikan selama pandemi. Jadi, sekarang dimanfaatkan sebagai ruang perawatan," kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Gambiran Kota Kediri I Nengah Gangga, Rabu (30/6). Gangga menyampaikan tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy ratio/BOR) di tempatnya saat ini mencapai 72 persen dari batas idealnya di bawah 70 persen. Baca Juga: BOR Hampir Penuh, Begini Upaya RS Rujukan Pasien COVID-19 di Jember Dari total pasien di sana, sekitar 40 persennya berasal dari Kota Kediri dan selebihnya dari kota/kabupaten lain. RSUD Gambiran Kota Kediri sejak lama telah memanfaatkan ruang perawatan biasa menjadi ruang isolasi dengan kapasitas kurang lebih 90 tempat tidur. Dengan pemanfaatan kantin, kapasitas bertambah sekitar 10 tempat tidur pasien COVID-19, namun telah terisi 8 orang. Baca Juga: BOR Pasien COVID-19 Penuh, RS di Surabaya Upayakan Tambah Kapasitas Hingga Nakes Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Kediri dr Fauzan Adima menjelaskan penambahan fasilitas tempat tidur isolasi itu adalah instruksi wali kota. Selain RSUD Gambiran, sejumlah rumah-rumah sakit di Kota Kediri melakukan hal yang sama.

"RS Bhayangkara, RS DKT, dan RSM Achmad Dahlan sudah mulai menambah tempat tidur sehingga saat ini total ada 464 unit di seluruh RS Kota Kediri," ucap Fauzan. Baca Juga: BOR Penuh, Penempatan Pasien COVID-19 di RSUD Soedono Madiun Bakal Ada Rotasi Di Kota Kediri, hingga Selasa (29/6) terdapat 106 orang yang masih dirawat.