Persik Kediri Lebih Berani Menguasai Bola Saat Didampingi Pelatih Kepala

Kediri Dalam Berita | 24/01/2022

logo

Gelandang Persik Kediri, Adi Eko Jayanto menyundul bola saat latihan finishing bola lambung. (dhita septiadarma/memo)
Gelandang Persik Kediri, Adi Eko Jayanto menyundul bola saat latihan finishing bola lambung. (dhita septiadarma/memo)
 

Kediri,korannemo.com - Naik turun performa pemain di lapangan ditentukan oleh berbagai faktor termasuk keberadaan pelatih.

Pemain Persik Kediri kembali percaya diri saat berhadapan dengan PSM Makassar, Selasa (18/1), setelah Pelatih KepalaJavier Roca kembali mendampinginya.

Gelandang Persik Kediri, Adi Eko Jayanto menjelaskan, adanya pelatih kepala di bench memberikan dampak pada permainan.

“Sebagai pemain tengah saat ada Coach Javier Roca, kami bisa lebih berkembang tidak selalu membuang bola,” katanya.

 

Persik Kediri bisa menguasai 47 persen penguasaan bola saat bermain melawan klub berjuluk Juku Eja.

Melakukan 7 tendangan ke gawang, 4 tepat sasaran dan 3 melenceng.

 

Banyak peluang yang tercipta, tapi masih belum bisa dimaksimalkan menjadi gol.

Menurut Adi ketika ada pelatih kepala, rekan-rekanya lebih tenang dalam bermain.

“Ada instruksi kami bisa lebih berani menguasai bola,” tutupnya.

Kendati demikian, peran asisten pelatih yang mendampingi pemain saat Roca harus menjalani hukuman akumulasi kartu tidak bisa dikesampingkan.

Keputusan pelatih saat pertandingan melawan Persikabo 1973, Jumat (14/1), mengganti pemain depan, Youssef Ezzejjari dengan striker lokal bukan keputusan yang mudah.

 

Dengan kompetisi yang ketat dan jeda waktu yang singkat pemain harus dijaga kondisinya.

Saat itu Youssef mengalami masalah di kakinya sehingga perlu ditarik agar bisa bertanding saat berhadapan dengan PSM Makassar di pekan ke-20 BRI Liga 1 Indonesia musim 2021/2022.