Sikapi Curah Hujan Tinggi, Pemkot Kediri Tambahkan Inlet Hingga Ekskavasi Sungai

berita | 06/02/2021

Curah hujan yang tinggi tidak jarang menimbulkan genangan-genangan karena volume air hujan melebihi kapasitas saluran air. Tidak mau hal ini berlarut-larut, Pemerintah Kota Kediri segera mengambil langkah sigap menelusuri akar permasalahan dan segera menanganinya.

"Beberapa hari lalu sempat terjadi genangan air yang ternyata diakibatkan oleh pendangkalan pada beberapa aliran sungai",ungkap Endang Kartika, Kepala Bidang Binamarga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kediri, Sabtu, (6/2).

Pihaknya menuturkan, upaya penanganan terus dilakukan guna mengantisipasi terjadinya genangan. Adapun kegiatan hari Sabtu ini (6/2/2021) merupakan lanjutan dari kegiatan pembersihan saluran air di hari Kamis kemarin (4/2/2021) secara manual.

"Ada pendangkalan outlet di saluran yang ada di taman sekartaji yang disinyalir sebagai penyebab genangan air di jalan Veteran",imbuhnya.

Sementara itu hari Jum'at (5/2/2021) kemarin ia mengatakan juga telah melakukan pengerukan saluran air di depan SMAN 1 Kediri. "Biasanya air tidak pernah naik, kok sampai meluber kejalan, jadi kami segera mengambil tindakan",tandasnya

Sedangkan di hari Sabtu ini, petugas kembali melakukan pengerukan saluran air di jalan Veteran dan jalan inspeksi serta pembersihan saluran air di sekitar taman Sekartaji dan penambahan inlet di jalan Kilisuci.

Menurut keterangannya, upaya ini dilancarkan guna memaksimalkan keluaran air (outlet) sehingga mampu mempercepat laju dari penurunan air yang diakibatkan oleh hujan.

"Hari ini sengaja kita pakai mesin ekskavator guna memaksimalkan pengerukan dan mempercepat penanganan",kata Endang. Menurutnya hal ini penting dilakukan, mengingat curah hujan yang tinggi di Kota Kediri akhir-akhir ini.

Pihaknya menegaskan, bahwa penanganan ini tidak berhenti setelah pengerukan dan penambahan inlet saja, melainkan ia akan terus melakukan pemantuan lanjutan, memastikan semua berjalan lancar.

"Kita agendakan pembersihan dan pengontrolan saluran air secara rutin supaya air bisa dengan lancar menuju ke sungai Brantas",pungkasnya.

Meski demikian, Endang juga meminta peran aktif masyarakat untuk menjaga lingkungan sekitar. Seperti dengan tidak membuang sampah disungai serta rutin membersihkan lingkungan sekitar, untuk menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan seperti genangan air.